“If you never go, you will never know.”
Kalau kata orang-orang … kapan lagi? Kalau tidak dicoba ya mana tahu di sebelah rumah ada apa.
Berlibur bukan melulu perkara prestige apalagi sekarang kita hidup di zaman sosial media, masak iya liburan cuman supaya dibilang … WOW!
“To travel is to live.”
Buat saya mau liburan murah atau mahal atau yang biasa disebut liburan ala koper atau ransel. Yang penting tentukan dulu destinasi mau ke mana, di mana pun itu yang namanya traveling pastilah meninggalkan kesan … apalagi kalau berlibur bersama orang tersayang, uhuk!
Yuk saya ceritakan 5 destinasi wisata yang paling berkesan yang pernah saya lakoni. Ke mana saja?
1. Hutan Cangar
Pertama kali camping di alam terbuka, sekaligus menjadi momen pertama kalinya saya berkenalan dengan makhluk astral.
Camping di dalam hutan, wuah!!! Meski agendanya bukan untuk liburan, melainkan untuk mengikuti pembekalan ekstrakulikuler yang saya ikuti kala SMA, yakni PMR. Tapi saya sangat menikmatinya, terlepas pengalaman bertemu makhluik gaib tadi.
Apalagi di dalam hutan Cangar yang juga memiliki pemandian alami air hangat ini, terdapat banyak gua peninggalan zaman Jepang. Tak salah kalau beberapa orang menganggap hutan ini sedikit mistis.
Lah wong jenis penampakan mulai dari hantu mummy, hantu berjubah sampai hantu yang wujudnya mirip dengan film Pengabdi Setan lengkap ada di hutan Cangar. Yang kesemuanya menyapa hangat saya … errr.
Untuk menuju ke hutan Cangar bisa ditempuh melalui Batu, atau Pacet Mojokerto. Meski jalanannya cukup ekstrim untuk pengendara amatir tapi keindahan alam hutan lindung yang terletak di lereng gunung Welirang ini sangat menyejukkan mata, pengen deh suatu saat mengajak babybear main ke dalam hutan Cangar.
2. Bali
Bali, Bali dan Bali … destinasi impian semua pecinta traveling. Berkali-kali menghempas manjah Paris, London bahkan Pulau Crete di Yunani dengan menyandang World’s Best Destination yang diadakan oleh Tripadvisor melalui Travelers’ Choice Awards.
Bali menjadi pulau pertama di luar Jawa yang pernah saya kunjungi, berkesan? Banget! Liburan ke Bali dalam rangka perayaan kelulusan SMP, juga SMA.
Adalah yang dinanti-nanti setelah pengumuman kelulusan, paling seru waktu naik bis rame-rame nyanyi ngalor ngidul. Dan saking bahagianya perjalanan darat yang ditempuh hampir 10 jam pun tak terasa lamanya.
Ketika sudah bekerja saya kembali berlibur ke Bali, di tahun 2009 menyewa motor matic dengan tarif 150rb untuk 24jam hanya dengan menitipkan KTP … murah ya? Trus nginapnya di area Poppies hahaha ala-ala backpackers gitu lah.
Kemudian seharian keliling pulau Bali mengendarai motor matic, sudah lah nggak sempat kepikiran badan takut gosong, yang penting hepi.
Sepeda motoran cuman pakai tanktop plus hotpants nggak ada yang usil karena bule outfit-nya lebih heboh dari kita bule lokal wkwkwk. Dijabanin motoran dari Kuta menuju Tanah Lot, nggak ada capeknya, kapan lagi bisa menyusuri pulau dewata dengan motor matic meski malam harinya mijetin kaki pakai counterpain hahaha baru kerasa pegelnya.
3. Lampung
Pertama kali ke pulau Sumatra, girls trip rame-rame bareng teman kantor. Singgah dulu di Bandara Soekarno Hatta, perjalanan ke pulau Sumatra dengan tujuan Lampung kami lanjutkan melalui jalur darat.
Yang membuat saya excited adalah penyeberangan Merak-Bakauheni, karena bisa melihat Gunung Anak Krakatau meski hanya samar-samar dari kejauhan.
Di Lampung sendiri selain pesta durian, kami lebih banyak bermain di pantai dan pulau. Sebut saja berenang di Pulau Tangkil, naik kapal boat ke Pulau Condong sambil menikmati hamparan pasir putihnya.
Ohiya ketika berenang di pulau Tangkil adalah kali pertama saya melihat penampakan asli dari ubur-ubur, bening, cantik tapi bikin gatal hahaha.
4. Lombok
The next girls trip, yaaa meski cuman berdua doang bareng teman sekantor (red: Mbak Lila) haha. Pun perjalanan ke pulau Lombok ini merupakan kali pertama saya traveling ke pulau di Nusa Tenggara Barat ini.
Rencana yang kami buat pun dadakan, hanya berbekal hunting promo tiket pesawat. Malam itu kami berhasil mendapatkan tiket pesawat rute Surabaya-Lombok menggunakan Citilink dengan harga promo PP 400rb saja.
Nggak pikir panjang, langsung checkout melakukan pembayaran. Keesokkan harinya tepat hari Jumat kala weekends, selepas pulang kerja kami berdua liburan ke Lombok.
Lucunya, begitu mendarat yang kami cari bukannya kendaraan untuk menuju tempat menginap, tapi mencari kopi … hahaha.
Karena berasa diburu waktu mulai dari pulang kantor menghadapi kemacetan jalanan Surabaya hingga mendarat dengan selamat di bandara Lombok. Then we need a cup of black coffee immediately, untuk menyegarkan pikiran. Baru deh, liburan dimulai … yeay!
Banyak sekali hal baru yang kita temui di sini, salah satunya ketika mengetahui bahwa jarak Lombok International Airport (LOP) dengan kota Mataram tempat kita menginap ternyata jauh. Perjalanan sekitar 36 km kami tempuh dengan waktu satu jam. Lebih lama jalan daratnya daripada naik pesawatnya wkwkwk.
Saya juga tertegun, Mataram sebagai ibukota propinsi bisa dibilang kotanya relatif sepi jika dibandingkan dengan kota Surabaya.
Pantai Kuta Lombok yang menurut guide asli sana dibilang ramai, eh ndilalah sepi untuk ukuran kami pelancong dari Surabaya. Lah wong di pantai isinya hanha 10-15 orang saja sudah dibilang ramai ckckck.
Selain itu di kota Mataram menjelang malam sekitar pukul 8 mulai sepi, dan penerangan jalan mulai redup. Fyi PJU (Penerangan Jalan Umum) di Mataram menggunakan tenaga surya … wow keren yak. Meski jadinya kami berdua sempat hampir jatuh terperosok karena jalanan trotoar yang gelap huhuhu.
5. Singapura
Negeri singa ini menjadi negara luar negeri pertama yang saya kunjungi, tepatnya di awal tahun 2010. Cukup berkesan karena entah kenapa sudah berkali-kali berkunjung ke negara mayoritas etnis Tionghoa ini … Singapura, saya malah belum pernah berfoto di ikon sejuta umat itu, Patung Merlion hahaha. Malah berwisata sejarah ke Makam Puteri Radin Mas Ayu, yang masih memiliki benang merah dengan Indonesia.
Surganya belanja, begitu kata orang-orang yang sering traveling ke Singapura. Dan Changi Airport dengan full entertainment mulai tempat belanja sampai tempat makan, sehingga saya memilihnya sebagai tempat window shopping terfavorit. Nggak salah kalau bandara yang memiliki 4 terminal ini berkali-kali menyabet penghargaan sebagai bandara terbaik di dunia versi Skytrax.
Namun sayang, kesan buruk juga sempat tertoreh di negara yang terkenal disiplin. Apa karena apesnya saya yak, di mana ketika menggunakan toilet umum di beberapa mall di seputaran Orchard road. Saya berjumpa dengan toilet yang kotor, tidak bersih bahkan bau banget. Hmmm, dengan predikat sebagai negara terbersih di Asia tentunya sangat kontras ya.
Di situs tanya jawab terbesar Quora pun beberapa pelancong mengamini bahwa toilet umum di Singapura ini lumayan jorok, kecuali di Changi Airport tentunya hahaha.
**
Melihat hantu, bermain dengan ubur-ubur, sepeda motor mengelilingi pulau, pantai Kuta Lombok yang sepi, juga shopping di airport, sampai terkesima dengan toilet yang bau hihihi.ย Adalah semua pengalaman unik dan berkesan yang saya dapat setelah melakukan perjalanan ke 5 destinasi baik di dalam maupun di luar negeri.
Apalagi kelima destinasi di atas adalah yang pertama bagi saya. Dan umumnya nih, kalau yang pertama ya gokil-gokilnya karena kan baru pertama kali jadi ya agak-agak sleboran, ketemu hantu di Cangar saja sudah bikin heboh satu pleton wkwkwk.
“The journey of a thousand miles begins with one step.” quotes by Lao Tzu
Walau tidak semua perjalanan tersebut meninggalkan kesan baik, ada pula yang mengecewakan. Namun begitu lah sejatinya sebuah perjalanan, pengalaman kita lah yang meninggalkan kesan itu sendiri. Trus kapan ya kita bisa jalan-jalan lagi, semoga pandemi ini segera berakhir … aamiin.
***
Tulisan ini diikutsertakan dalam rangkaian Nulis Bareng Ning Blogger Surabaya, dengan tema “5 destinasi yang pernah dikunjungi dan meninggalkan kesan.”
8 Comments. Leave new
Cita-citaku sampai sekarang belum kesampaian.Piknik ke negeri tetangga.Entah Singapura atau Malaysia bahkan Korea.Semoga suk dibahagiakan anak bisa dolan ke luar negeri kalau masih diberi panjang umur dan kesehatan.aamiin.
aamiin, akupun pengen halan-halan lagi bertiga nih. Corona oh corona semoga pandemi berakhir segera.
Sama-sama.. aku juga berkesan banget ke Lombok. Pengen ke sana lagi. Ke Sade, ke pantai Tanjung Aan, ke pura apa sih namanya, aku lupa. Huhuhu.. semoga covid segera berlalu
iyaaa Lombok semua bagus keknya ya masih alami, dan sepinya itu loh
Manila tetangga sama Singapore kan? Hahaha
Aku jadi kangen ngecap pasport lagi
Tapi apa daya, kudu mikir keras buat sekolah anak dan makan haha
Oiya, soal Lombok sebenarnya bisa aja kesana sekarang karena ada kakak ipar tapiii pak suami belum ijinkan bawa bayi
ngecap pasport hahaha sampe wes expired yak, semoga pandemi ini berakhir kita diberi kesehatan bisa halan-halan kembali aamiin
Saya dong, baru ke Bali dan hutan Cangar doang hahaha.
Kalau cangar kami sering lewat, dulu waktu tol Malang belom jadi, paksu lebih suka lewat cangar ketimbang lewat Malang Kota.
Sakit pala dengan kemacetan yang ada.
Cuman, sekarang-sekarang kami nggak pernah mampir, dulu waktu masih single pernah beberapa kali mampir di Cangar ๐
Kalau Bali nggak perlu ditanya deh, kangen banget.
Baru sekali dong ke sana, pengen ke sana lagi, tapi pengennya petualangan ke tempat yang kami belom pernah pergi.
Dulu tuh cuman ke Pantai Kuta, Kintamani, Tanah Lot.
Padahal kan masih banyak yang bisa diexplore.
Btw, bikin kangen jalan-jalan ih ๐
wuahhhh bolak-balik ke Cangar brarti sering maem tape ketan item nih, ngangenin ya Mbak momen-momen traveling kek gini