Cosplay, Apaan Ya?!

10 November ini kan Hari Pahlawan ya kenapa kostumnya bukan kostum bertema perjuangan??? Ahhh bathinku berkecamuk siang kemarin.

“Cosplay ini cosplay!” hardik sepupuku membuyarkan lamunanku.

Apaan sih ya cosplay? Pertama tau istilah cosplay ini dari Facebook sepupu yang doyan banget edit foto berbau anime gitu “Anak cosplay ya?” “Cosplayer mana ni?” segelintir komentar teman-temannya yang dulu sih saya anggap lalu aja, waktu itu karena kurang ngeh juga apa itu cosplay LOL.

Yang ternyata cosplay itu singakatan dari costume play [katrok modeON]. “Eh costume apaan?” [masih nanyaaa??}].

Bak gayung bersambut lah kok ternyata sepupu satunya juga doyan beginian, alhasil kemarin 2 November nganterin dianya hangout gitu. Dan emang lucu-lucu loh kostum yang mereka kenakan dan yang girang bukannya sepupu lagi eh tapi sayanya gak kalah girang alias narsis [bawaan orok].

Katanya sih jam 12 tepat acara Cosplay Competition yang diadain di Atrium Supermall Pakuwon Indah Surabaya sini bakalan dimulai, yayayaya nyatanya acara malah molor sampe 2.30 pm, phew! Gak kebayang mereka yang udah dandan “SSSssssttt gosipnya sih dari jam 8 pagi” itu kek gimana capeknya. Hmmm tapi mungkin kalo uda hobby hal begituan skip kali ya.

Akhirnya acara dimulai dengan adegan drama yang dibawakan oleh entah itu siapa mereka saya juga kurang paham, pokoknya ya saya sok asik aja kemarin. Lah emang asik juga menonton tingkah mereka, bintang tamu pertama ini gokil juga, kurang lebih seperti drama musikal gitu tapi ini versi anime.

Bintang tamu kedua saya baru paham nih!!! Hahahaha itu juga sehabis saya ubek-ubek dari twitter mereka, ke-sepuluh cewek ni membawakan lagu Jepang dari anime mana saya kurang paham hihihi suami mana suami [papabear nih yang doyan beginian]. Yup, mereka ini ternyata adalah CSR U’S 8D yang merupakan anggota Cosura Surabaya [anak cosplay Surabaya cmiw].

Well, meskipun acara molor sampe jam 2.30 itung-itung waktu molor itu saya manfaatin buat hunting foto kece mereka plus narsis bareng mereka tentunya!

cosplay

 

cosplay

 

cosplay

 

cosplay

 

cosplay

Positifnya?

Sesampainya di rumah uneg-uneg dalam pikiranku enggan lepas sedari mall tadi, belum lagi ketambahan cerita-cerita dari sepupu yang katanya kalo kostum-kostum yang mereka kenakan itu berharga lebih dari 100K IDR, hmmm anak jaman sekarang ya uang jajannya pada bejibun beda dengan jaman saya dulu [ciyeee iri ni yeee].

Apapun itu, hendaknya jika kita ingin mengikuti suatu komunitas, ambillah sisi positifnya. Baiklah jikalau adik-adik ingin menambah pertemenanan, tapi apa lantas hanya itu saja?

Bagaimana dengan Award misalnya mereka memenangkan kontes seperti kemarin? Award ini untuk apa nantinya, hendaknya hal-hal simple ini bisa membuat adik-adik lebih berpikir one step ahead atau kalau perlu harus mereka camkan sedini mungkin? Supaya waktu muda mereka tidak terbuang percuma, jadi ini percuma gitu? [IMHO].

Kapitalisme

Sekilas melihat hasil painting Dragon Ball VS Gatotkaca tokoh pewayangan Jawa yang populer. Digabungkan dengan salah satu artikel yang pernah saya baca bahwa “Penjajahan Kapitalisme Lebih Kejam dari Penjajahan Belanda”. Nah, amat sangat disayangkan jika adik-adik generasi penerus bangsa ini terus-menerus dijejali budaya kebarat-baratan. Belum lagi dunia tsb menuntut materi yang tidak sedikit nominalnya, lantas mau sampai sejauh mana kita dijajah seperti ini?

Bukannya lebih baik kita lebih mengenal pahlawan lokal ketimbang interlokal, kostum ala-ala penjajahan juga gak kalah kece kok apalagi ini menjelang 10 November. Kostum mana kostum hihihi

Shauqi ala arek Suroboyo

Mungkin ini sedikit testimoni saya mengenai kontes cosplay kemarin yang pertama saya datangin, setelahnya sepupu ngajakin saya keacara seperti ini lagi minggu depan. Tetapi saya menolaknya dengan halus, karena jujur tidak sepaham dengan pemikiran saya kecuali narsisnya [teteeeeeeeep yaaa] ooops!

abang Gatotkacanya keliatan gak?

Are you cosplayer??