Beli Hape Blackberry Murah, Di mana?

Jual Hape Blackberry Murah, Di Mana? – Seminggu lebih mamike (red: ibu saya) belum berhasil menguasai teknologi touch screen pada layar handphone barunya, eh ujug-ujug nyletuk “Mami bisanya handphone seperti BB (red: Blackberry) aja deh keknya” trus bingung, karena kan hape merek Blackberry ini udah kukut alias udah berhenti beroperasi. Yaudah lah ya trus saya cari ke toko penjual handphone yang ada di sekitar rumah, hmmm tapi nihil alias enggak ada, barang second sekalipun muterin sak Sawojar enggak ada yang jual. Mau ke mall yang di kota kok ya malas, iya kalo ada, iya kalo barangnya oke dan lain sebagainya. Alias ya emang malas aja mau hunting ke mall hahaha.

Sempat juga waktu di Surabaya mertua bantuin nyari hape seperti Blackberry di Royal Plaza, barangkali ada pabrikan hape terkini yang memproduksi barang serupa seperti BB ini. Zonk dong hasilnya haha, yaiyalah. “Mamike  mau hape yang seperti apa toh sebenarnya?” Hmmm, intinya tuh … mamike pengen hape yang spesifikasi mirip Blackberry. Yang nggak ribet-ribet amat kudu ditotol sana sini, keyboardnya udah Qwerty, bisa dibuat foto dengan spek kamera ala kadarnya, tentunya bisa dibuat sms juga telepon dong! Yaaa, apalagi kalau bukan Blackberry, yekaan … balik lagi ke BB dah intinya hahaha.

[disclaimer: tulisan ini ditulis berdasar pengalaman penulis, bukan review maupun sponsored post].

Kalo udah gini, daripada pusing mau nyari hape Blackberry di mana, solusinya hunting via online aja deh. Biarkan jari-jari manis ini meluncur membuka marketplace andalan untuk berburu handphone sejuta umat pada jamannya. Eh, kalo buat orang tua tipe kek mamike, hape sejenis Blackberry itu masih nyantol di hati loh. Lah wong mertua saya aja kontak bisnisnya lebih banyak di Blackberry kok ketimbang di hape dengan Operating System (OS) lainnya hahaha.

kios_ponsel

Adalah salah satu lapak penjual handphone Blackberry di marketplace Shopee, ohya jujur ini adalah kali pertama saya belanja handphone via online loh. Kalo bukan karena harganya yang super miring, saya juga nggak bakalan belanja via online. Bagaimanapun untuk nominal lebih dari 500ribu saya masih memilih untuk belanja via offline kok hehehe.

Tapi, meski harga miring sekalipun wajib dong kita cek apakah lapak tsb benar-benar well recommended. Terlepas handphone Blackberry yang mau dibeli ini rekondisi atau refurbished, mengingat BB kan udah nggak diproduksi lagi. Sebelum melakukan transaksi, saya mempertimbangkan hal-hal berikut:

1. Sudah berapa unit barang yang terjual, kalau banyak berarti oke lah nih tokonya.

2. Pilih yang lapaknya memiliki bintang 4 ke atas, meski bukan star seller. Dari sini kita bisa lihat testimoni alias penilaian dari pembeli produk tsb. Saya pun terbiasa untuk melihat foto-foto dari produk yang sudah diterima oleh pembeli-pembeli tsb, supaya nggak zonk aja gitu. Foto sama kenyataan kudu sama dong ya, bukan kaleng-kaleng.

Dan alhamdulillah kemarin siang (9/09) paketan sudah saya terima. Kecepatan pengiriman barang di lapak kios_ponsel ini termasuk cepat loh. Saya transfer Sabtu sore, Senin siang barang sudah sampai dong. Resi pembelian bisa kita cek melalui aplikasi, jadi kalau barang nggak kunjung tiba dikroscek lagi aja mandeg di mana dia.

Blackberry 9360 Apollo

Saya cukup membeli dengan harga di bawah 500ribu aja, yakni 245ribu (belum ongkir ya), murah kan?! Ini dia penampakan packaging dari handphone yang saya beli, selain diisolasi penuh paket tsb masih dilapisi lagi dengan bubble wrap. 

Dalamnya box tersebut berisi:

• Kartu Garansi (walau kenyataanya TIDAK BERGARANSI ya gengs).
• Kartu panduan produk.
• Serta aksesoris lainnya seperti: USB Power Plug EU White (ASY-31295-003), USB Cable, Micro-USB, 1.2m (ASY -31296-003), Wired Stereo Headset-3.5mm (HDW-24529 -005), dan E-M1 battery (BAT-34413-003).

Nah, itu dia akhir indah dari pengalaman saya hunting handphone Blackberry via online. Guna mewujudkan keinginan mamike untuk ganti hape baru karena hape yang lama speaker dan keypadnya udah rusak hehe. Semoga awet yaaa, aamiin.

Kamu, iya kamu … apa ada yang susah move-on dari Blackberry juga?