Dia: “Kenapa menulis blog?”
Saya: “Ya pengen aja nulis.”
Kalimat itu lah yang awalnya terlontar dibenak saya ketika memulai menulis blog, ya iseng aja pengen nulis. Biar keren gitu update mengikuti perkembangan zaman. Yang dulunya nulis di buku diary pake gembok … sekarang nulis di blog dong hehe.
Tapi, itu dulu … seiring berjalannya waktu, saya menulis blog karena:
1. I love writing
Masih ingat kan jaman ulangan Bahasa Indonesia dulu, pasti deh ada soal tentang MENGARANG.
me·nga·rang n perbuatan atau pekerjaan mengarang (tulis-menulis dan sebagainya)
Sementara beberapa teman sekelas kurang menyukai bagian ini, karena mereka mati gaya bingung harus menulis apa. Saya malah kebalikannya, ya karena karena saya sudah menyukai menulis sejak dulu.
Jadi begitu mendapati bagian soal sekali mengarang, saya girangnya bukan main. Apalagi kan hampir sebagian poin nilai dari ulangan tsb berasal dari bagian mengarang ini tadi, jadi sudah bisa dipastikan nilai ulangan Bahasa Indonesia saya selalu bagus … wkwkwk narsis yeee.
2. Stress released
Menjadi ibu rumah tangga sambil ngeblog rasanya sama seperti ketika saya bekerja sambil ngeblog. Menurut saya, kesibukan di rumah maupun di kantor itu tidak ada bedanya. Yang membedakan hanya lah lokasi “bekerja”-nya saja, selebihnya … mirip.
Jadi nggak salah kalo saya menyamakan stress dengan rutinitas di rumah itu mirip dengan stress di kantor. Untuk melepaskan kepenatan akibat stress tsb, menulis membuat pikiran saya rehat sejenak.
Seperti saat ini, saya “menyendiri” sejenak sementara si kecil tidur terlelap 🙂
3. Memorabilia
Things end, but memories last forever.
Memorabilia istilah umum yang merujuk kepada suatu atau beberapa benda yang dapat mengingatkan kepada suatu kenangan. [1]
Mengingatkan saya akan arti sebuah kehidupan, yang sama seperti saat melihat lembaran foto. Tulisan-tulisan terdahulu bak buku biografi perjalanan hidup. Yaaa, walau semuanya nggak tertulis di blog juga sih, tapi setidaknya kalo lagi lupa pas mau masak ayam goreng laos kan bisa intip di resep yang pernah saya tuliskan di blog ini hahaha.
4. Sharing is caring
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ no:3289). [2]
Melihat beberapa DM masuk baik lewat email maupun komen, membuat saya berfikir kalau tulisan saya ini bisa membawa manfaat buat mereka yang membutuhkan. Jadi, menulis … kenapa tidak?!
***
Keempat alasan tsb lah membuat saya masih betah menulis, dengan menulis seakan semua menjadi indah. Eciyeee, well … selamat menulis 🙂
• sumber info:
[1] https://id.wikipedia.org/wiki/Memorabilia [diakses tanggal 19 Nopember 2018].
[2] https://muslimah.or.id/6435-pribadi-yang-bermanfaat.html [diakses tanggal 19 Nopember 2018].
4 Comments. Leave new
Sku nyontek ayam goreng laosnya klo gitu laa mb hahaha
Yup meski di rumah sama aja alias podo baen cara ngapske dg rutinitas kantoran palagi klo bayik uda mulai bisa ngamuk pingin karep apa nda ngerti nyampeinnya gimana hihihi
Ngeblog bisa kenel temen2 seluruh nussntars yg satu hobi itu niqmat
Klo yg seangkatan sekolah ga ada yg sama2 suka nulis je, ada si dikiiit bgt, tp itupun pada tertutup orsngnya, jd kurang seru
iya dari nulis ngeblog jadi punya banyak kenalan teman ya
Yang nomor 4 keren mba
terima kasih, Band Day 😉