Sosis bakar! Aduh dududu, nulisnya aja udah bikin ngiler. Dan setelah kemarin habis check-up tipis-tipis, kok hasilnya kurang memuaskan. Dimana kadar kolesterol dan asam urat saya hmmmm -_- Karenanya, mulai sekarang makanan cepat saji agak-agak dikurangi kali ya [kemarin ngapain ajaaa], trus kalo lagi pengen sosis bakar gimana? S’cara kan itu camilan enak, cepat saji dan nggak pake ribet. Masak kudu bikin sendiri?
Hmmm ubek-ubek resep membuat sosis, trus bingung itu casing [kulit] sosis beli di mana yak? “Coba deh dapatkan Devro collagen casing di Markaindo.co.id.” komentar penulis di salah satu blog yang saya baca. Hmmm…collagen cassing? Baru tahu kalo pembungkus plastik sosis namanya collagen cassing, bukan handphone doang ya yang punya casing, sosis juga LOL.
![]() |
sosis bakar menggugah selera |
Berikut saya bocorin resep membuat sosis homemade π
Bahan-bahan:
- 250gr daging sapi giling
- Casing sosis Devro
- 50 gr es batu, diserut halus
- 1 butir telur
- 1 siung bawang putih, cincang halus
- 1 sdm tepung terigu
- 1/4 sdt merica
- 1/4 sdt pala
- garam dan gula secukupnya
Cara Membuat:
- Blend atau campur daging sapi berikut 25gr es serut.
- Kemudian masukkan bumbu bawang putih, merica, telur, pala, garam dan gula.
- Tambahkan tepung dan aduk hingga rata.
- Siapkan
casingnya, lalu masukkan adonan yang udah jadi ke dalamnya. Panjang
sosis sesuai selera, kemudian ikatkan. Tips, isian jangan terlalu padat
supaya ketika direbus enggak pecah, maupun terlalu sedikit supaya tidak
berkerut. Dikira-kira sendiri kali ya hihihi. - Rebus air hingga mendidih, matikan. Lalu masukkan sosis hingga matang.
- Masukkan sisa es serut ke dalam air, lalu rendam beberapa menit sosis yang telah matang tadi.
- VoilΓ ! Sosis buatan sendiri siap disajikan.
Nggak sulit ternyata yah, bahan-bahannya juga mudah di dapat. Tinggal nanti dapatkan Devro collagen casing di Markaindo.co.id. Devro sebagai salah satu produsen casing [selongsong/kulit sosis] telah memasok lebih dari 50 negara dengan berbagai jenis dan tipe casing yang berbeda.Β Dan untuk Indonesia, kita bisa mendapatkan kulit sosis tsb melalui Markaindo sebagai supliernya, oooh I see [kemudian manggut-manggut] hihihi saya juga baru tahu nih, kalo ternyata selongsong atau kulit sosis ini dijual di pasaran.
![]() |

Devro pun memiliki beberapa keunggulan dibanding merek lain, diantaranya nih:
- Merupakan produsen terpercaya, dan dijamin kehalalannya. Telah diakui oleh LPPOM MUI (Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika – Majelis Ulama Indonesia)
- Praktis, karena kulit sosis Devro dapat langsung dimakan [edible] sehingga kita nggak perlu ribet mengupas sebelum mengkonsumsinya.
- Memiliki nilai gizi tinggi, sehingga bermanfaat bagi tubuh. Seperti, dapat meningkatkan daya ingat otak, tulang dan gigi, memperkuat akar rambut, memaksimalkan indra pengelihatan.
- Teksturnya yang kenyal dan padat sehingga disukai oleh sebagian besar konsumen.
“Sosis adalah suatu makanan yang terbuat dari daging cincang, lemak hewan, terna dan rempah, serta bahan-bahan lain. Umumnya dibungkus dengan pembungkus yang diolah secara tradisional seperti menggunakan usus hewan, tapi sekarang lebih sering dijumpai menggunakan bahan sintetis.” ~ wikipedia
Ngomong-ngomong soal sosis yang literally berasal dari kata “Salsus” dalam bahasa Latin diartikan sebagai bahan yang diawetkan atau diasinkan, kudapan ringan ini ternyata dibuat pertama kali sekitar 300 SM di Sumeria yang sekarang Irak. Awal mulanya tuh sosis dibuat nggak sengaja, saat hendak menghadapi musim paceklik, masyarakat Sumeria mencari dan menyimpan bahan makanan cadangan, khususnya daging.
Di mana mereka berhasil mengolah daging menjadi bentuk makanan siap saji seperti sekarang yang sering kita lihat ini, sosis. Keren yah mikirnya, jaman dulu kala banget padahal.
Kalo ditiik dari pelajaran sejarah nih, bangsa Sumeria merupakan bangsa yang pertama kali mendiami kawasan Mesopotamia, di mana peradaban ini disebut-sebut sebagai peradaban tertua di dunia yang dikenal maju dulunya. Pantesan…apalagi tuh dulu adonan sosis dibungkus dengan usus hewan, bukan plastik seperti sekarang ini. Hahaha nggak salah ya orang dulu panjang umur, semua serba alami sih.
Dan kalo mau meniru peradaban dulu, hmmm setidaknya kita bisa kok membuat sosis sendiri dengan bahan baku kulit sosis Devro tadi. Selamat mencoba ^^
12 Comments. Leave new
Saya malah gak begitu perhatian, kebanyakan bungkus sosis dari plastik ynag saya tau :D. Tapi ada juga sih ya yang bisa langsung dimakan sebungkus-bungkusnya.. entahlah.. yang penting sosis emang enak π
Kayaknya pas buat cemilan sehat keluarga ya.
aish… ternyata gampang ya bikin sosis sendiri, saya kira rumit lho… π
oh, selongsong kulit sosis ternyata ada unsur kolagennya yaa, pantesan rasanya kenyal2 gitu. Sempat penasaran soal ini, makasih udah share ^-^
Eeh..ternyata, casing sosis itu, ada yang jual juga ya…
Jadi kita bisa buat sosis sendiri, dong! Casingnya terbuat dari kolagen ya? Bisa membantu mencegah penuaan dini gak? he he he
Enak ya kalau kulitnya bisa langsung dimakan, tinggal bikin sosis siap saji hehe
enak juga kalau bisa bikin sosis sendiri ya mba. Lebih aman dan terjaga kebersihannya π
Sosis jaman dulu pasti besar besar dan panjang panjang ya karena kasihnya menggunakan usus hewan. Mbak, sosis bakar nya sangat menggoda. Lupakan sejenak kolesterol ya π
Walah saya baru tau malah ada casing sosis. Kalo ngga baca artikelnya, tadinya kirain casing hp bentuknya sosis/gambar sosis gitu, haha.
ternyata ada yang jual casingnya aja ya Mba? aku baru tahu..
dan dulu saking dudulnya nggak tau kalo itu edible, pas beli sosis yang lain dari biasanya, aku kupas tuh kulitnya. π
wah…saya baru tahu ternyata sosis bisa bikin sendiri, lebih enak dan aman nih serta bisa dipadukan dengan aneka rasa yang lain.
kulak dong sis, nanti tak beli dikamu aja,, eaaa (((kulak)))