Begitu film Bienvenue chez les Ch’tis (2008) diputar di kelas Perancis kemarin Sabtu, salah satu pemainnya Kad Merad nampak familiar. Eh ternyata emang bener, ia juga bermain di La Fille du Puisatier (2011). Film romantis Perancis pertama yang saya tonton, hehe botaknya khas banget [eh] berikut
Bienvenue Chez Les Ch’tis |
Sinopsis dan review
Kad Merad sebagai Philippe Abrams mempunyai istri bernama Julie yang diperankan oleh si seksi Zoé Félix. Jujur pertama kali lihat, lekukan tubuh cewek seksi ini berbanding terbalik dengan suaminya Philippe yang tampil ala kadarnya dengan gaya fashion standar ala-ala manager plus badan pun gak seseksi sang istri “Ini penonton apa komentator fashion sik” hahahahaha.
Yak karena kesalahan fatalnya, Philippe Abrams yang seorang manager kantor pos dimutasi ke Bergues kota kecil diwilayah utara Perancis yang terkenal dengan cuaca dingin dan terpencil. Kalo kita disini [hmmm….maaf] mungkin seperti pegawai dari Jawa dimutasi ke Papua kali yaaa.
Ditemani kegalauan luar biasa Philippe memacu mobilnya sendiri menuju Bergues, dalam perjalanan Philippe membayangkan bahwa hidupnya bakalan sengsara dan mengerikan. Sampai-sampai laju kendaraan dibawah minimal batas normal, tetapi pak polisi pun gak sampai hati untuk menilangnya hahahahaha….udah botak, melas pake acara galau pulak.
Bienvenue à Bergues! Perjumpaan pertama dengan Antoine Bailleul (Dany Boon) yang menyambutnya berbuah persahabatan yang manis diantara Philippe dan Antoine. Antoine seorang tukang pos yang pernah menjalin hubungan dengan Annabelle Deconninck (Anne Marivin) ini terkadang lalai dalam tugasnya.
Karena cuaca yang dingin mau tidak mau penduduk Bergues sering menenggak minuman keras untuk menghangatkan tubuh mereka. Namun Antoine seringkali minum hingga tipsy ketika mengantarkan surat.
Meskipun Antoine suka minum-minuman ia adalah seorang pemain carillon yang handal, pernah sesekali Philippe mencoba memainkannya namun gatot alias gagal total.
avec ses amis, il est souffrant?? [sumber: franceinlondon] |
dans la class |
Singkat cerita apa yang dibayangkan sebelumnya oleh Philippe berbanding terbalik dengan kenyataan yang ada. Penduduk lokal yang ramah plus pegawai kantor pos Bergues tempatnya bekerja sangatlah kooperatif. Bahkan ketika para pegawai mengajaknya makan malam di sebuah resto lokal, Philippe diajarkan beberapa aksen Bergues, aksen inilah yang sempat membuatnya mengira bahwa Antoine adalah seorang gay.
Klimaks
Julie yang tetap tidak percaya dengan apa yang diceritakan oleh suaminya, walaupun Phillipe sudah berbicara jujur apa adanya. Dimana Julie tetap bersikukuh bahwa suaminya hanyalah depresi hingga berhalusinasi terhadap kenyataan yang ada [women!].
Bak gayung bersambut, kekhawatiran Julie semakin bertambah ketika suatu hari ia mendapat telepon dari Philippe yang mengabarkan bahwa ia sedang ditahan karena mabuk hingga menimbulkan kekacauan kecil. Hihihihi padahal mabuknya bukan karena depresi yak.
Bienvenue à Bergues! [sumber: theguardian] |
Setelah kejadian itu, Julie memutuskan untuk ikut mendampingi suaminya di Bergues. Kebohongan yang tercipta disaat situasi terpojokkan, membuat mau tidak mau Philippe bersama para pegawainya menyeting keadaan Bergues yang tidak bersahabat.
Mulai dari kelakuan para tetangga yang menyebalkan sampai para pegawainya yang tidak punya tata krama. Tak perlu berlama-lama, keesokan paginya Julie pergi sendiri berjalan-jalan sambil melihat bagaimana kota tempat suaminya bekerja selama ini.
Daaaan, kebohongan itu pun terbuka hihihihi oooops!
PS
Bienvenue chez les Ch’tis, film ini benar-benar mengambil setting di kota Bergues. Saya juga menemukan scene lokasi syutingnya Phillpe dan Antoine sedang pee sehabis tipsy ternyata beneran cantik loh jembatannya.
20,5 juta orang dalam 23 minggu, wow! Masuk dalam daftar film Perancis terlaris sepanjang masa yang juga memecahkan rekor box office di Perancis hingga mampu meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Bergues “How I wish”.
Bergues [sumber: panoramio] |
Result
Skala 1-10, film comedy Perancis pertama yang saya tonton ini layak mendapatkan nilai 9.
———————————————–
Genre: Comedy
Sutradara: Dany Boon
Produksi: Claude Berri, Jérôme Seydoux, Pathé, Hirsch, Les Productions du Ch’Timi, TF1 Films Production
Durasi: 106 menit
Cast: Dany Boon, Kad Merad, Zoé Félix