3 Jenis Investasi Untuk Masa Depan Keluarga – Ketika ditanya “Ngapain ngontrak rumah mahal-mahal gitu, kan mending duitnya buat DP rumah.” atau bahkan ada yang sedikit kepo “Kamu sudah investasi apa?”
Kemudian saya terdiam, karena sampai detik ini saya memang belum pernah berinvestasi yang sebetul-betulnya investasi.
Dalam artian benar-benar memikirkan investasi dana secara serius. Kalau sekadar beli emas sih pernah, tapi belum dalam jumlah yang bisa dibilang sebagai investasi.
Daripada bingung, yuk kita tilik dulu arti investasi menurut KBBI …
Investasi adalah penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan.
Dan dalam kenyataannya investasi masa depan yang menguntungkan itu bukan melulu soal uang, ini menurut saya pribadi sih. Karena apa yang terbaik buat saya belum tentu terbaik buat orang lain.
Investasi Kesehatan
Menjaga kesehatan sama saja dengan berinvestasi. Memang, investasi ini tidak menghasilkan uang. Tapi untuk jangka panjang kesehatan bisa jadi lebih berharga daripada investasi dana.
Kenapa? Perhatikan deh, kalau yang sakit Ibunya sudah bisa dipastikan asupan makanan untuk keluarga jadi sedikit berkurang karena Ibu tidak bisa umek di dapur alias masak.
Dan hal lain seperti rutin cek kesehatan gigi tiap 3 bulan sekali, dan 6 bulan sekali melakukan pembersihan karang gigi.
Karena dari gigi kehidupan ini bermula, kalau tidak makan apakah kita bisa hidup? Nah, untuk investasi kesehatan ini saya dan suami sudah mendaftarkan diri ke BPJS sebagai asuransi supermega yang paling banyak meng-cover berbagai penyakit berat.
Investasi Skincare
“Haaa? Belanja skincare termasuk investasi? Kok bisa?”
Memiliki wajah yang sehat, glowing, dan tidak rewel alias jerawatan adalah satu bentuk investasi untuk masa tua saya nanti.
Berkaca pada pengalaman kedua orang tua saya, baik Mami maupun Ibuk mertua. Di mana mereka concern sekali dengan kesehatan kulit wajah, di masa mudanya Mami rajin facial di klinik kecantikan.
Begitu pula dengan ibuk mertua, sehingga ketika usia mereka sudah menginjak usia lanjut yakni 60 ke atas, mereka tidak mengalami masalah serius tentang kulit wajah.
Apalagi kan wanita mengalami yang namanya menopouse yang tentu juga berpengaruh pada kesehatan kulit wajah.
Tak perlu budget skincare yang mahal hingga ratusan ribu bahkan jutaan, sesuaikan dengan kebutihan kita juga dong ya.
Yang penting item-item pembelanjaan rutin skincare seperti sabun pembersih wajah, serum, pelembab, toner, masker, serta sun protection, selalu terpenuhi sebagai investasi masa depan [lirik suami, eh] hehehe.
Investasi Kebahagiaan
Seperti yang tertulis dalam satu ayat Alquran surat Ar Rum ayat 21 …
وَمِنْ آَيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآَيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
Di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir. (QS.30:21)
Secara garis besar, ayat tersebut mengandung kata sakinah, mawaddah dan warahmah. Yang sering kita dengar dalam setiap doa yang diberikan kepada para pengantin baru.
- Sakinah berasal dari kata sakana (سَكَنَ), bermakna tenang atau tenteram.
- Mawaddah berasal dari kata wadda (وَدَّ), salah satu artinya adalah cinta.
- Warahmah dari kata rahmah (رَحْمَة), artinya kasih sayang.
Hampir semua pasangan yang telah menikah menginginkan agar pernikahan kita bahagia dan langgeng hingga ke jannahNya.
Untuk itulah investasi kebahagiaan mutlak dibutuhkan demi masa depan yang bahagia, baik di dunia maupun di akhirat nanti … aamiin.
Setelah pendapatan, pendidikan dan kesehatan kita tercukupi, apalagi yang kita cari selain kebahagiaan?
“The happiness of your life depends upon the quality of your thought.”
Nggak salah kalau issue ini mencuat setahun lalu, di mana Ketua DPR Bambang Soesatyo mengusulkan agar pemerintahan mendatang mempertimbangkan perlunya Kementerian Kebahagiaan dan Toleransi.
**
Meski cara berpikir tiap individu berbeda, setidaknya ketiga macam investasi yang barusan saya tulis adalah investasi yang sedang saya dan suami lakukan.
Selamat berinvestasi dan semoga kita semua dapat meraih masa depan yang diidam-idamkan … aamiin.
***
Tulisan ini diikutsertakan dalam rangkaian Nulis Bareng Ning Blogger Surabaya, dengan tema “Investasi yang dilakukan untuk masa depan.”
* sumber bacaan:
https://id.theasianparent.com/arti-sakinah-mawaddah-warahmah (diakses tanggal 30 Agustus 2020).
5 Comments. Leave new
Eh iya ta baru tau info kalau Pak Bambang Susatyo mau bikin Kementrian Kebahagian dan Toleransi. Bagus, tapi dibacanya kok gak wenak yo wkwk
Seandainya disetujui oleh rakyat, tugas kementrian ini untuk apa, apa gak tumpuk-tumpukan sama Kementrian Sosial?
Kalau urusan toleransi menurutku gak penting, itu sudah masuk ranahnya Menteri Agama dan Menteri Pendidikan. Tapi mbuh yo, wakil kita kan kadang-kadang kudung-kudung
wkwkwkwk akupun baru tau siang tadi kalau pernah ada wacana Kementrian Kebahagiaan dan Toleransi wkwkwk…..
wkwkwkwkw onoookk ae, tapi bener juga ya, kok ya ga kepikir kalau skinker itu ya juga investasi ya.
Banyak yang memulai skin keran setelah usia nyaris kepala 4 bahkan, selain cuek, mungkin juga faktor ekonomi sih, jadinya kulit udah semakin sulit dirawat.
Dan investasi kebahagiaan, betul sekali tuh, bahagia itu kayaknya udah tingkatan paling tinggi di dunia ini ya, orang bahagia cenderung bisa melakukan apapun sebaik mungkin, termasuk menyiapkan hari berpulangnya.
Dan bahkan orang sakitpun, kadang kebahagiaan hatinya membuatnya jadi cepat sembuh 🙂
iya benar mbak, semua awalnya dari hati. Bismillah kita selalu diparingi kebahagiaan dunia alhirat, aamiin.
Bener juga yaaa mba. Investasi pada skincare dan kesehatan itu mahaaaal loooh timbal baliknya :D. Kalo asal2an ga jaga pola makan, ga ada asuransi, bayangin berapa yg bakal tekor. Berobat ke RS ga murah skr ini.
Trus kalo kulit wajah ga dirawat, belum tua mungkin udh keriput. Kan sayang yaaa, padahal kulit ttp sehat dan glowing itu menyenangkan diri sendiri juga. 🙂 . Bener mba, ga harus skincare mahal, tp yg basic nya ttp hrs ada. Udara skr ini udah ga sesehat dulu. Kulit kita ga bakal bisa bertahan kalo cuma andelin udara dan air wudhu.