Diriwayatkan dari Anas ra, Rasulullah saw bersabda, “Sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam sahur itu mengandung keberkahan.” (HR Bukhari)
Begitu banyak keutamaan makan sahur sehingga menurut saya pribadi saya nggak bisa puasa kalau tidak makan sahur.
Apalagi punya maag begini huhuhu tak terbayangkan deh, buka puasa makan nasi cuman satu sendok saja, malam harinya perut ini sudah menjerit tak karuan.
Manfaat makan saat sahur untuk kesehatan tubuh
1. Sebagai sumber energi
Di mana energi ini dibutuhkan oleh tubuh kita untuk beraktivitas selama 12 jam lebih. Kalau nggak makan nggak minum apalagi, ya jangan tanya kalau badan bisa loyo, lemah, letih bahkan lesu seharian.
Gejala-gejala tersebut merupakan menurunnya kadar gula darah yang rendah (hipoglikemia).
Yang disebabkan oleh tidak adanya pasokan makanan dalam jangka waktu yang lama selama berpuasa, sehingga gula darah akan terpakai oleh sel-sel tubuh sebagai sumber energi.
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Asupan makanan dan minuman yang bergizi saat sahur berperan penting bagi tubuh, agar tubuh tidak mudah terserang penyakit.
3. Mencegah dehidrasi
Tubuh kita membutuhkan setidaknya 2 liter air dalam sehari, sementara jika sedang berpuasa waktu minum hanya pada jam saat berbuka dan sahur.
Maka dari itu kenapa sahur sangat penting dilakukan sebelum memulai puasa. Tanpa sahur, kebutuhan cairan tubuh sulit terpenuhi dengan baik, sehingga tubuh berisiko mengalami dehidrasi. Apalagi kalau sudah begini bikin kita mudah emosi, iya apa iya?
Namun, terkadang namanya menyiapkan menu sahur itu bikin kita keki. Bayangkan saja nih, kedua mata harus melek di jam 2 pagi sementara kan jam-jam tersebut jamnya tidur haha, melawan rasa kantuk itu sesuatu memang.
Menu makanan favorit saat sahur
Alhasil menu sahur favorit saya ya seputar menu makanan yang berkuah, atau setidaknya ada lauk dan sayur untuk menjaga asupan gizi yang seimbang.
Belum lagi kalau bangun sahur mepet di waktu imsak, jadi menu sahur itu memegang kunci penting untuk keberlangsungan aktivitas pagi hari hingga sore hari nanti.
Hehe seserius itu, iya lah daripada nggak sempat sahur malah berabe. Jadi, menu-menu berikut menjadi menu favorit saya saat makan sahur.
Menu makanan berkuah
Sebut saja Soto Banjar, Soto Ayam Lamongan, Sop Ayam, Sop Merah, Rawon, Sop Iga atau Sop Buntut, Kare Ayam, Opor Ayam sekalian aja tambah sambal goreng ati… dikata menu Lebaran hahaha ^^v
Sudah jadi rahasia umum kalau menu berkuah ini merupakan menu sahur favorit sejuta umat, praktis dan mudah tinggal dipanasi selesai sajikan.
Menu frozen food
Seperti ayam nugget, sosis sapi, atau bakso daging tinggal bikin kuahnya saja jadi deh.
Beli menu porsian
Jelang akhir bulan puasa biasanya makin mager mau masak, daripada repot beli satu dua porsi menu makanan seperti Gudeg lengkap, nanti sahur semuanya tinggal dipanasi saja, atau sate ayam oke juga.
Seperti menu pagi tadi nih…
Ayam sioke (Oriental Roasted Chicken) yang saya beli satu dua porsi kemudian ditaruh di freezer sebagai persediaan.
Waktu sahur tiba tinggal saya panaskan kemudian tambahkan sayur oseng buncis, wortel dan kubis… voilà sahur t’lah siap 😉
Praktis semua kan? Karena menu-menu makanan di atas tidak membutuhkan effort atau usaha khusus untuk menyiapkannya sehingga nggak khawatir bangun sahur kesiangan.
Dan jangan lupa minum air putih setelahnya sebagai persediaan 12 jam ke depan, juga asupan multivitamin demi menjaga kesehatan di musim pandemi begini harus tetap seterong.
Bismillah kita sehat selalu ya kalian, ohya menu favorit saat sahur apa nih?
***
Tulisan ini diikutsertakan dalam BPN 30 Days Ramadan Blog Challenge 2021, dengan tema hari #25 “Menu Makanan Favorit Saat Sahur.”