Sebenarnya kebahagiaan para ibu-ibu sejagat raya ini receh kok, nggak perlu muluk-muluk. Yaaa, meski kalau diajak liburan ke Bali atau ke luar negeri mau juga sih wkwk.
Karena sejatinya hal-hal sederhana yang terjadi di sekitar kita sudah dapat membuat kami para ibu rumah tangga tersenyum bahagia.
1. Rumah Bersih Tidak Berantakan
Minimal lantai rumah tidak kotor saya sudah bahagia, meski saya akui standar kebersihan saya cukup tinggi.
Mengingat si kecil alergi debu, sehingga saya meminimalisir adanya debu di rumah dengan cara mem-vacuum lantai rumah minimal dua hari sekali.
Kebersihan adalah sebagian dari iman, begitu katanya 🙂
2.Tidak Bingung Mau Masak Apa Hari Ini
“Besok masak apa ya?” adalah pertanyaan default sebelum tidur haha… Buibu yak mau tidur saja masih mikir urusan rumah tangga.
Nampaknya sepele, tapi kalau tidak dipikirkan sejak malam yang ada besok makin galau mau masak apa dan ujubg-ujungnya beli GoFood dah wkwk.
Jadi biasanya minimal 2-3 hari ke depan saya sudah tahu mau masak apa, jadi nggak akan diam terpaku lagi di depan lapak sayur.
3. Si Kecil Mau Makan
Duh ini memang problematika ibu-ibu setanah air yak, apalagi kalau bukan urusan makan nasi.
Iya, kalau makan camilan si kecil doyan banget >.< Mulai makan es krim, keripik kentang sampai kue kering buat suguhan lebaran sudah dibabat habis olehnya.
Kenyang jajan duluan, alhasil kalau makan nasi ogah-ogahan. Nanti kalau jamnya tidur malam, ibunya hampir terlelap eh dia merengek kelaparan… eerrr, sesuatu ya ‘Sist!
4. Mencium Aroma Kopi
Sejak asam lambung sering kambuh, saya mulai mengurangi konsumsi kopi. Tapi tak menghilangkan rasa cinta saya terhadap minuman pahit ini.
Walau tak meminumnya, mencium aroma kopi saja sudah bisa membuat saya auto bahagia dan fresh seketika, entah aroma kopi itu terbuat dari apa. Mungkin ketika menciptakan aroma kopi, Tuhan sedang tersenyum.
Apalagi ternyata banyak manfaat yang didapat dari aroma kopi, seperti dapat menghilangkan aroma tak sedap, menghilangkan stres, juga dapat meningkatkan stamina… wow!
5. Diajak Belanja
Nggak perlu jauh-jauh ke supermarket, belanja ke Indomaret saja mamak satu anak ini sudah bahagia.
Pandemi begini juga sebisa mungkin membatasi mobilitas #dirumahaja, belanja online tanaman saja saya sudah bahagia.. banget! hahaha kode nih.
6. Tidur Cukup
Literally orang dewasa membutuhkan waktu tidur sebanyak 7 hingga 9 jam, namun pada kenyataannya hal tersebut kadang sulit didapat.
Sehingga kalau saya bisa tidur cukup minimal 6 jam saja itu sudah bahagia, apalagi bulan puasa begini… rasa-rasanya waktu tidur saya berkurang huhuhu, semangat!
7. Ucapan Terima Kasih
Dua kata berjuta makna, terima kasih. Bukan bermaksud pamrih, rasanya hati ini nyesss kalau mendengar orang berterima kasih ke pada kita.
Seerti cerita Asisten Rumah Tangga, meski ia hanya tenaga harian namun kehadirannya cukup membantu pekerjaan rumah, terutama urusan mencuci dan menyetrika pakaian.
Dua pekerjaan yang membosankan sekali, jadi… kalau mbak sudah kelar bersih-bersih tak lupa saya ucapkan terima kasih padanya.
Sekecil apapun bantuannya, harus kita hargai, jangan anggap remeh apalagi kalau ia bisa dipercaya. Yaaa, meskipun kadang tingkahnya cukup membuat saya keki wkwkwk. Setidaknya rumah saya jadi bersih berkat bantuannya.
“Happiness comes from the simple things.”
7 hal sederhana barusan benar-benar bisa membuat saya bahagia, padahal kalau dipikir “Ahh, gitu doang udah hepi.” receh memang, tapi itulah hidup. Kadang hal-hal kecil seperti itu lah yang justru membuat hari kita berwarna, iya apa iya :p
***
Tulisan ini diikutsertakan dalam BPN 30 Days Ramadan Blog Challenge 2021, dengan tema hari #13 “7 Hal yang Paling Membuat Bahagia.”