The Lovely Bones [1] |
SINOPSIS
Susie Salmon [Saoirse Ronan], putri pertama Jack Salmon [Mark Wahlberg] yang berusia 14th, dan memiliki hobi menangkap momen apapun dengan kamera polaroidnya. Ia sanggup menghabiskan kamera roll kado ulang tahun dari kedua orang tuanya dalam sebulan, yang seharusnya bisa ia hemat untuk penggunaan setahun.
“I loved the way a photo could capture a moment before it was gone.” ~ Susie Salmon
KLIMAKS
Tahun berganti. Lindsey, adik Susie mulai mencurigai tetangga seberang rumah mereka sebagai tersangka pembunuhan kakaknya. Bermula ketika ia sedang berjalan menyusuri komplek perumahan bersama anjingnya, anjing tsb menggonggong seolah tahu bahwa keberadaan Susie ada di sekitar rumah tetangga tsb.
PS
Diangkat dari novel dengan judul serupa The Lovely Bones karangan Alice Sebold, yang beberapa adegan kekerasan dalam novel nggak ditampilkan secara detail di film. Nggak dimunculkan di film?! Hmmm segini aja menurut saya udah cukup vulgar loh. Apalagi ketika scene Susie menapak tilas bagaimana ia dibunuh, duh serem >.<
RESULT
Film dengan sinematografer, dan sutradara yang sama dengan film The Lord of the Rings ini mengantongi rating IMDb 6.7/10
Genre: drama thriller
Produser: Carolynne Cunningham, Fran Walsh, Peter Jackson, Aimee Peyronnet
Sutradara: Peter Jackson
Produksi: DreamWorks Pictures, Film4 Productions, WingNut Films
Durasi: 2jam 15min [135 menit]
Cast: Mark Wahlberg, Saoirse Ronan, Rachel Weisz, Stanley Tucci, Rose McIver
Tahun: 2009
[2] https://sites.google.com/site/englishsocialstudies1415/home/blogs/ingeborg/thelovelyboneslindseysalmon [diakses tanggal 21 Januaari 2018].
3 Comments. Leave new
Mba ini film uda lama banget deh yah aku juga masih inget sama kisah Susie sedih banget sama ayah-ibunya yang juga….. *bisi spoiler* hahaha
pokoknya kesel banget sama si pembunuhnya ampun dah gemes aku nontonnya
Iyaaa bener film lawas hihihi, karna ada Mark Wahlberg ni jadi penasaran nonton :)))))
film ini jaman aku kuliah mbak, suka sama jalan ceritanya yg membawa kita ke kehidupan lain. Banyak pesan yg tersirat juga tentang life after death.
Dibuat deg2an waktu kakanya susie nyelinap ke rumah si pembunuhnya. Masa suamiku takut nonton ini, padahal kan ini bukan film horor, haha